Pejabat di kantor kepolisian kota Alexandria menyatakan bahwa pihaknya telah berhasil menangkap pelaku pembunuhan pada Ahad 7 Juli sore kemarin. Pelaku terkait dengan peristiwa pembunuhan yang dikait-kaitkan dengan demonstran pendukung Presiden Mursi. Pelaku membunuh dengan cara melempar para korban dari atas gedung apartemen di kawasan Sidi Jabir.
Setelah kejadian tersebut, di sebarkanlah isu bahwa para demonstran pendukung Mursi bersifat anarkis, bahkan membunuh anak-anak dengan cara yang sangat kejam. Tentulah banyak pemimpin IM menyangkal kejadian itu kalau di sangkakan kepada aktivis IM. Karena demonstrasi yang mereka lakukan bersifat damai, artinya petugas keamanan yang kadang bersifat represif pun tidak bisa memancing damai nya demonstrasi untuk berubah anarkis. Apalagi kalau sampai membunuh anak-anak yang jelas tidak berdosa.
Terbukti, setelah polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan tersebut, pelaku tidak ada sangkut-paut nya dengan IM. Rupanya orang tersebut terkait dengan jamaah jihadiyah yang berhaluan keras. Bahkan diketahui pula bahwa orang tersebut membawa bendera yang berlambang gerakan “Al-Qaeda” (msa/sbb/dkw)