"IM Bangga Dikalahkan Militer, Bukan Kalah Dalam Kotak Suara"

by @herricahyadi :

Sekularis-liberal yg munafik! Begitu gambaran mereka di Mesir. Ga siap berdemokrasi, Mesir pun mundur seribu langkah.. Poor #Egypt

Amerika mendiamkan kudeta militer, pdhl produk demokrasi diimpor lgsg oleh mrk. Mrk paham betul bhw keterlibatan militer adlh haram.

Skrg mrk meninggalkan #Egypt begitu sj stlh negeri itu poranda. Mrk mengevakuasi slrh staf kedubes di Kairo. Kelakuan "panglima" demokrasi..

Tidak hanya pejabat yg berasal dr Ikhwan, tapi militer jg menangkap petinggi tv #Egpyt yg pro #Morsi. Demokrasi yg mati..

Fyi, polisi dan militer jg menghentikan siaran + liputan Aljazeera Mesir, serta menahan seluruh jurnalis di dalamnya..

Si #anonymous, yg berhaluan kiri-liberal, yg srg mengkampanyekan "kebebasan", diam tak bicara thdp tragedi kudeta militer..

Raja Saudi mengucapkan selamat kpd presiden interim #Egypt yg baru. Dodol.

Fyi, Paus Kristen Koptik "memberkati" kudeta militer di Mesir. Mulai nampak wajah sesungguhnya..

Ikhwanul Muslimin mengatakan adalah sebuah kehormatan jika mrk dikudeta oleh militer. Sebab, demokrasi hny bs disingkirkan oleh tangan besi.

Ikhwanul Muslimin bangga bahwa mereka dikalahkan oleh militer, bukan kalah dalam kotak suara.. | Aku padamu, yaa Ikhwah! #SaveEgypt

Para sekularis-liberalis itu tak tahu malu ya? Kalah berdemokrasi, bangga dg kudeta militer. Bilang, "Rakyat & tentara bersatu". Hipokrit.

Sekularis-liberalis-leftist merayakan kudeta di Tahrir Square. Selamat, kalian menang di lapangan, bkn kotak suara!

Presiden #Morsi menghimbau kpd slrh rakyat & militer #Egypt agar mempertahankan konstitusi dan demokrasi, bukan dg kudeta militer..

Ratusan ribu pendukung #Morsi mulai berkumpul. Foto terbaru dr AA.

Share this with short URL: