Rois Rahma Fathoni
@kaisar_el_rema
Al-Azhar Cairo - Egypt
- @republikaonline: "Mursi Rebut Kekuasaan, Kairo Bentrok"
- Waduh.. Apa yang dimaksudkan kekuasaan yang direbut?
- Jika yg dimaksud adl kekuasaan legislatif maka tidak benar. DPR dibubarkan Militer. Maka legislasi (sekarang) di tangan eksekutif. (sampai DPR terbentuk kembali pada Pemilu yg akan segera digelar –ed)
- Mursi bukan merebut. Tapi dia menjabat sudah begitu. Dekrit ini untuk mempercepat kerja Dewan Konstituante.
- UU yg dirumuskan Dewan Konstituente membagi kekuasaan (eksekutif-legislatif-yudikatif). Maka dekrit itu untuk mempercepat pembagian kekuasaan.
- Nadi Qudha, perkumpulan hakim yg dimaksud @republikaonline hari ini menggelar konpers. Siapa yg hadir?
- Mayoritas mereka bukan hakim. Tapi jaksa, politisi dan anggota Nasional Democratic Party nya Mubarak yg sudah dibubarkan.
- Mereka berkumpul sebab melihat masa depan dan kepentingan pribadinya suram. Jaksa Agung lama mengakui, bentar lg masuk bui.
- Ada perkumpulan hakim lain. Namanya Qudha Min Ajli Misr, mereka juga adakan konpers bukan menolak tapi setuju (dg Dekrit Mursi).
- Qudha Min Ajli Misr ini yg 'mengamankan' pilpers. Saat KPU dan Syafiq berencana curang, mereka buka data : Mursi yg menang.
- Qudha Min Ajli Misr orang profesional. Maksudnya, bukan orang-orangnya Ikhwanul Muslimin.
- Qudha Min Ajli Misr mengkritik Nadi Qudha sebab yg hadir politikus dan tersangka pembunuh demonstran.
- Malam ini (25/11) pendukung Mursi keluar dan memberikan dukungan di depan masjid-masjid. Yang saya dapat hanya satu masjid Rabah Adawiyah.
- Luar biasa. Musim dingin begini. Orang tua, pemuda dan anak-anak melawan cuaca demi negaranya.
- Ini sedikit saya share foto yang di masjid Rabah Adaweyah..
- (Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun…) Kantor IM di Damanhur diserang preman. Menyebabkan pemuda (kader IM) bernama Islam Masud, 15 tahun meninggal digebuki. (Syahid insya Allah…)
- Salut sama IM, kantornya di Aleksandria dibakar. Kadernya di Damanhur dibunuh. Tapi dalam demonstrasi mendukung Mursi malam ini tetap damai.
- Kalau bicara kemampuan untuk marah atau balas dendam bisa. Jumlah yang demonstrasi mendukung Mursi di setiap titik ribuan. Tapi tetap damai.
- Ini pelajaran penting. Bahwa segala sesuatunya harus diselesaikan secara hukum. Berikan kepada yang berwenang.
- Aktor intlektual yang membakar kantor FJP di Aleksandria sudah kecium. Abul Iz Alhariry ketangkap bagikan uang kepada preman.
- Siapa Abul Iz Alhariry? Mantan aleg dari partai kiri. Ketika di DPR kerjaannya paling hebat berusaha bubarkan DPR. Aneh ya..
- Dia juga nyalon presiden. Rakyat gak ada yang kenal apalagi milih.
- Gerakan Abul Iz Alhariry saat ini sangat mesra dgn antek Mubarak. POKOKNYA nolak Mursi meskipun bekerjasama dengan Mubarak. Duh!